Jika ada di antara
keluarga kita yang terkena stroke, jangan panik. itu kuncinya. Sebab, jika Anda
panik, justru akan memperparah stroke yang dideritanya.
Ada pertolongan pertama
yang dijamin sangat efektif. Dan cara ini sudah diperkenalkan secara luas, agar
menjadi pertimbangan masyarakat sebagai alternatif pertolongan pertama bagi
orang yang terkena stroke.
Cara ini merupakan
metode penyembuhan melalui "PELEPASAN DARAH". Tujuannya adalah untuk
menolong si penderita agar tidak fatal. Bahkan dipastikan hampir tidak ada efek
sampingnya.
Perlu diketahui, orang
yang terkena stroke, pembuluh darah di bagian otak lambat laun akan menuju pada
PROSES PERPECAHAN. Bila menghadapi keadaan demikian, jangan panik... sekali
lagi jangan panik.
Dimana pun penderita
berada (kamar mandi, kamar tidur, atau ruang tamu), "JANGAN DIPINDAHKAN
TERBURU-BURU. KARENA BILA DIPINDAHKAN, AKAN MEMEPERCEPAT PROSES PECAHNYA
PEMBULUH DARAH".
Di tempat kejadian itu,
topanglah si penderita supaya dalam posisi duduk, agar tidak terjatuh lagi.
Setelah posisi duduk,
kini saatnya untuk melepaskan darah. Bila di rumah ada jarum suntik, itu paling
baik. Bila tidak ada, pakailah jarum jahit atau jarum pentul. Namun sebelumnya
jarum harus disterilkan dengan cara dibakar api sejenak. (pakai korek api,
kompor).
Kemudian tusuklah
kesepuluh ujung jari di kedua tangan agar berdarah. Bila darah tidak keluar,
bisa dipencet atau dipijit, hingga kesepuluh jari itu meneteskan darah
("setiap jari setetes").
Beberapa menit
kemudian, si penderita dengan sendirinya akan sadar kembali.
Bila mulutnya bengkok
atau miring, tariklah telinganya sampai merah, dan di bagian daun telinganya
juga ditusuk masing-masing dua tusukan jarum, sehingga masing-masing telinga
menetes dua tetes darah. Beberapa menit kemudian mulutnya akan kembali normal.
Setelah semuanya
dirasakan normal, tanpa gejala lain, barulah si penderita diantarkan ke tempat
pengobatan. maka masa krisis sudah bisa dilewati.
Sebaliknya, bila
buru-buru mengangkut dengan ambulans, maka sepanjang jalan akan terjadi
goncangan. Sesampainya ke rumah sakit, hampir semua pembuluh darahnya akan
pecah, dan akan terjadi pendarahan yang hebat di dalam otaknya.
Jika itu terjadi,
jangan lagi mengatakan bisa tertolong oleh pengobatan medis, ada mujizat pun
sulit untuk mempertahankan nyawanya.
Umumnya, reaksi dari
anggota keluarga atau masyarakat akan buru-buru membawa penderita stroke ke
rumah sakit untuk pengobatan. Padahal, goncangan sepanjang jalan akan
mempercepat pecahnya pembuluh darah. Sehingga banyak penderita yang mengalami
kerusakan fatal di bagian pembuluh darahnya.
Maka, pendarahan otak
menduduki peringkat kedua dalam ranking penyebab kematian. Mungkin ada yang
mujur karena tidak fatal. Akan tetapi yang terjadi adalah KELUMPUHAN SEUMUR HIDUP.
Sungguh suatu kerugian besar bagi pribadi si penderita, maupun anggota
keluarga.
Pendarahan otak adalah
sungguh mengerikan.
Andai kita dapat
mengingat cara "PELEPASAN DARAH" ini, maka akan dapat memberi
pertolongan pertama, dan dalam waktu singkat dapat menolong si penderita supaya
tidak terjadi kerusakan yang FATAL dan KEMATIAN...
SEMOGA BERMANFAAT..
Sumber tulisan:
Jenli
Frederik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar